Anime Comments Pictures

Superman

Kamis, 10 Oktober 2013

Senja di Fisipol



Menunggu senja adalah sesuatu yang biasa, namun menantinya di FISIPOL UGM adalah sesuatu yang berbeda. Berbeda bukan hanya karena suasananya, melainkan juga karena kemegahan dan keistimewaan setiap bangunan di fisipol. Selain itu mahasiswa Fisipol yang datang dari berbagai daerah, mampu saling menghargai dan membaur menjadi satu. Meski demikian mereka tetap menjadi diri mereka masing-masing dengan prinsip dan karakteristik yang berbeda.
Setiap waktu, pagi, siang hingga sore hari bahkan terkadang malam hari, fisipol selalu terlihat sibuk dengan perkumpulan. Hawa sejuk menunggu senja, menjadikan berbagai tempat menjadi strategis untuk berkumpul, seperti kantin, tangga gedung BA, selasar barat, GKU, dan tempat lainnya. Hanya sekedar menghabiskan waktu luang, berbagi cerita, adu argumen, diskusi pelajaran, wifi gratis, atau makan dan gosip. Suasana ini yang membuat fisipol terasa berbeda dengan fakultas yang lainnya. Diantara kemegahan gedung dan lingkungan yang asrinya, fisipol juga menunjukkan telah siap untuk menerima mahasiswa difabel. Hal ini di tunjukkan dengan adanya jalan khusus untuk memudahkan pengguna kursi roda.  Ini juga merupakan salah satu bukti, bahwa fisipol menjunjung konsep untuk saling menghargai diantara perbedaan.
Semakin sore, fisipol tidak semakin sepi, adanya acara YOGMAKUSTIK yang merupakan UKMF musik fisipol turut menemani penantianku menunggu senja di fisipol.  Meski datang dari berbagai daerah, dengan aneka logat dan kebudayaan, semua membaur menjadi satu. Inilah yang menjadi salah satu filosofi  adanya selasar barat. Salah satu bangunan baru fisipol ini, di kultuskan dapat menjadi cerminan bhineka tunggal ika dalam fisipol. Berbagai jurusan, daerah, angkatan, semua dapat membaur menjadi satu untuk berdiskusi ataupun mengadakan suatu acara bersama.
Fisipol satu, namun dalam kesatuannya tetap fisipol selalu beranekaragam. Keanekaragaman inilah menjadikan fisipol sebagai salah satu fakultas yang saling menghargai, melengkapi, dan tetap teguh dalam prinsip masing-masing. Sehingga tidak heran, dimanapun anak fisipol UGM berada, ada rasa berani untuk berbeda dengan pendapat pada umumnya. Berani berbeda, berani menunjukkan siapa dirinya. Seiring banyaknya kelas yang keluar, semakin banyak pula perkumpulan yang diadakan. Seiring senja menghilang, bersamaan datangnya mega merah.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar